Madu Asli atau Palsu?

Lebah madu (Wikipedia)
"Beli sekarang bayar tahun depan", demikian kalimat pertama seorang penjual madu yang datang ke kantor. Mendengar ucapan itu tentu penulis ngakak, pasalnya sebulan lagi sudah pergantian tahun baru.

Begitulah salah satu trik seorang penjual madu. "Cek saja Pak, bila tidak asli gak usah bayar", katanya lagi meyakinkan. Dasar penulis memang suka madu, maka tawaran itu tak dilewatkan bagitu saja.


Akan tetapi untuk memberi gambaran manfaat dan mengetahui kemurnian madu, ada baiknya terus membaca artikel ini


Manfaat madu sangat besar sekali, tidak heran jika madu menjadi primadona dan menjadi mahal harganya. Madu mulai eksis sejak 2500 tahun lalu membuat orang-orang tidak henti-hentinya untuk mencari manfaat dan keuntungan dari madu. Banyak orang yang rela menghabiskan banyak uangnya untuk bisa mendapatkan madu. Tetapi di sisi lain ternyata hal ini dimanfaatkan oleh beberapa pihak untuk mendapatkan keuntungan berlipat dengan menjual madu palsu.

Madu palsu terkadang mengandung campuran glukosa dengan gula pasir, buah, flavour serta zat warna. Dimana keberadaan zat-zat tersebut hanya dapat dibuktikan keberadaannya melalui uji laboratorium.

Bagi orang yang terlanjur membeli madu palsu tersebut tentunya akan merasa kecewa sehingga tidak dapat mendapatkan manfaat madu tersebut. Ada tips dan cara jitu untuk membedakan madu asli dan madu palsu.

Berikut ini adalah tipsnya: 
  1. Simpan beberapa sendok madu di dalam freezer kulkas selama sekitar `10-30 menit kemudian amati perubahannya. Apabila madu tadi membeku berarti madu tersebut palsu dan telah bercampur dengan zat-zat tertentu. Madu asli seharusnya tidak akan dapat membeku ketika disimpan di dalam lemari es. Sehingga ketika kita menyimpan madu asli di dalam lemari es maka kita dapat meminumnya kapan saja. 
  2. Cara kedua adalah dengan menyimpan beberapa tetes madu di dalam piring berisi air putih. Kemudian tunggu beberapa saat. Kalau air tersebut menjadi keruh maka kemungkinan madu tersebut palsu. Sebaliknya jika madu tersebut asli maka tidak akan menyebabkan air tadi menjadi keruh. Hal ini disebabkan karena madu asli tidak mengandung banyak air. 
Itulah 2 cara jitu membedakan madu asli dan madu palsu, semoga kita para penggemar madu tidak lagi tertipu dengan membeli madu palsu yang banyak sekali beredar di pasaran.

    Posting Komentar

    5 Komentar

    1. MADU= Manis di uyup (serutup)
      Hi...hi...asal

      BalasHapus
      Balasan
      1. hi..hi...asal bunyi
        yang bener MADU=Makin Asyik Dengan U (You)

        Hapus
    2. Jadi ingat lagunya mbak Elvy yang "Mandi Madu" hihihi

      matur nuwun tipsnya Mas

      BalasHapus
      Balasan
      1. tks mas Lozz sudi mampir
        tips2 nya selalu ditunggu
        bermanfaat sekali

        salam

        Hapus
    3. Bisa juga katanya dengan dipanaskan, taruh madu di sendok kemudian dipanaskan di atas kompor katanya kalo madu palsu akan berbuih atau gimana ya waktu itu pernah liat di tv hehe

      BalasHapus